x

Komisi IX Kritik Pelaksanaan Program MBG pada Masa Libur Sekolah

waktu baca 2 menit
Selasa, 23 Des 2025 18:01 2 Dhanis Iswara

TODAYNEWS.ID – Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris, mengkritik kebijakan Badan Gizi Nasional (BGN) terkait pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di masa libur sekolah.

Menurutnya keberlanjutan program MBG selama masa libur perlu sekolah tidak akan efektif dan hanya terkesan menghabiskan anggaran di akhir tahun.

“Kita perlu jujur, jangan sampai program ini dipaksakan hanya demi menghabiskan anggaran di akhir tahun,” kata Charles, mengutip Selasa (23/12/2025).

Charles menilai penyaluran program MBG di masa libur sekolah tidak bisa hanya berorientasi pada pada serapan anggaran saja, melainkan harus melihat pada kebermanfaatannya.

Karena itu, kata Charles, sisa anggaran MBG seharusnya dapat dialihkan untuk menangani persoalan yang lebih mendesak.

“Kegiatan publik seperti ini harus berorientasi pada manfaat nyata, bukan pada serapan belanja,” ujarnya.

Sementara itu, Anggota Komisi IX DPR RI, Irma Suryani, pelaksanaan MBG saat libur sekolah tidak akan efektif.

“Saya yakin jarang sekali anak yang mau ke sekolah cuma sekadar mengambil satu porsi makanan, apalagi kalau jarak rumahnya jauh,” ujar Irma.

Sebelumnya, BGN menyampaikan telah menyiapkan sejumlah skema penyaluran MBG selama masa libur sekolah.

Kepala BGN, Dadan Hindayana, menjelaskan pada awal masa libur sekolah siswa akan mendapatkan menu siap santap berupa telur, buah, susu, abon, atau dendeng. Skema ini akan berlangsung maksimal selama empat hari.

“Untuk hari berikutnya, jika siswa bersedia datang ke sekolah, makanan dibagikan di sekolah. Jika tidak, perlu didata mekanisme pengantaran ke rumah atau pengambilan di SPPG,” kata Dadan, Minggu (21/12/2025).

Sedangkan pelaksanaan program MBG untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita tetap berjalan seperti biasa.

“Untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita tetap seperti biasa. Untuk anak sekolah, masing-masing SPPG perlu melakukan inventarisasi berapa banyak dan seberapa sering anak-anak bersedia datang ke sekolah,” ujar Dadan.

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

11 hours ago
11 hours ago
1 day ago
1 day ago

LAINNYA
x
x