Komisi II Tegaskan Masih Terbuka untuk Tampung Aspirasi soal RUU Pemilu
Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Khozin. Foto: TODAYNEWS/Dhanis TODAYNEWS.ID – Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Khozin, menanggapi soal usulan perubahan sistem pemilu yang digulirkan oleh Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem).
Menurut Khozin, Komisi II sangat terbuka kepada siapapun yang ingin menyampaikan gagasannya mengenai masalah kepemiluan, termasuk usulan mengenai sistem proporsional tertutup campuran.
Khozin menjelaskan, bahwa Komisi II DPR secara intens terus melakukan rapat-rapat termasuk Focus Group Discussion (FGD) untuk menyerap aspirasi publik sebelum pembahasan Revisi Undang-Undang (RUU) Pemilu dimulai secara formal.
“Ya, dalam forum-forum FGD itu dibahas, kita kan juga intens dengan Perludem, dengan NGO-NGO yang lain. Artinya sekarang ini ruangnya dibuka seluas-luasnya DPR untuk merespons, untuk menampung apa masukan dari publik, baik itu NGO, akademisi, praktisi, bahkan dari teman-teman KPU-Bawaslu, kita juga diskusi,” kata Khozin, Jumat (3/10/2025).
“Sebelum ini secara official dilakukan pembahasan, sebelum daftar inventarisir masalah DIM disusun, ruang itu kita buka,” tambah Khozin.
Sedangkan terkait usulan sistem itu, kata Khozin, Komisi II masih menampung seluruh masukan dan pandangan yang mengarah pada perbaikan pemilu.
“Usulan terkait dengan afirmasi sistem apakah terbuka atau tertutup, itu kita sambut baik, artinya dalam ruang diskusi itu akan semakin memperkaya khazanah kita bahwa opsi-opsi itu tersedia dalam segala perspektif yang disampaikan masyarakat,” pungkasnya.
Lebih lanjut, terkait soal kemungkinan pembahasan RUU Pemilu, kata legislator Fraksi PKB, itu kemungkinan besar akan diserahkan kepada tim panitia khusus (Pansus) untuk dibahas bersama.
“Pimpinan sudah menyampaikan bahwa inisiasi dan pengusulan itu terdiri di Komisi II, tapi nanti untuk pembahasannya kemungkinan besar Pansus, artinya lintas Komisi,” demikian Khozin.
2 Total CountPos terkait
Berita Favorit
Tidak ada komentar