x

Keluhan PKL KIW, Tak Boleh Lagi Berdagang Padahal Cuma 2 Jam

waktu baca 2 menit
Jumat, 7 Mar 2025 10:09 84 Yunita

TODAYNEWS.ID – Puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang biasa berjualan di Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW) Kecamatan Tugu Kota Semarang mengadu pada DPRD dan Pemerintah Kota Semarang karena selama hampir dua minggu dilarang berjualan di dalam KIW.

Salah seorang pedagang bakso, Wagimin mengaku sudah hampir dua minggu tidak bisa berjualan di dalam KIW.

Pasalnya, saat akan masuk ke dalam kawasan, dirinya dan puluhan PKL lain dihadang petugas keamanan dan tidak diperbolehkan untuk masuk.

“Kami dulu bisa jualan di KIW sekarang mau masuk area KIW dihalangi oleh sekuriti dan oknum dari CPM,” tutur Wagimin usai audiensi dengan DPRD Kota Semarang, Jumat (7/3/2025).

Wagimin mengaku tidak mengetahui alasan pasti mengapa dirinya dan puluhan PKL lainnya tidak diperbolehkan masuk dan berjualan di kawasan.

Padahal sejak tahun 2004 dirinya sudah berjualan di KIW tanpa ada larangan apapun.

“Saya sejak 2004 sudah jualan disitu. Dulu masih sedikit perusahaannya dan tidak ada masalah. Ini direksi baru kok jadi sewenang-wenang,” keluhnya.

Wagimin merasa, manajemen KIW mengambil keputusan sepihak dengan melarang para PKL berjualan. Apalagi tidak ada pemberitahuan terlebih dahulu terkait alasannya.

Pihak KIW, lanjutnya, telah menyiapkan tempat berjualan berupa foodcourt. Namun sayangnya biaya sewa yang tinggi yakni diatas Rp1juta per bulan dan lokasi yang jauh dari pabrik-pabrik membuat dagangan PKL sepi.

“Dulu juga pernah masuk foodcourt jarak 100 meter dari perusahaan itu sepi, makanya keliling. Kami jualan cuma 2 jam dari jam 11.00-13.00 saja dan itu tempat bekas jualan selalu bersih,” tandansya.

Post Views85 Total Count
LAINNYA
x