Kelakar Zulfikar Arse ke Said Iqbal: Minta Partai Buruh Evaluasi Dukungan ke Rezim yang Sekarang

TODAYNEWS.ID – Wakil Ketua Komisi II DPR RI dari Fraksi Golkar, Zulfikar Arse Sadikin, berkelakar ke Presiden Partai Buruh, Said Iqbal agar. Zulfikar meminta agar Partai Buruh segera mengevaluasi dukungannya terhadap pemerintahan saat ini.

Hal itu disampaikan Zulfikar dalam acara Seminar Kebangsaan yang digelar Partai Buruh dengan tema “Redesain Sistem Pemilu Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi” yang berlangsung di The Tavia Heritage Hotel, Jakarta Pusat, pada Kamis (31/7/2025).

Baca Juga

1 bulan  lalu

DPD RI Soroti Tata Kelola Pengendalian Standar Keamanan pada Menu MBG

121 Dhanis Iswara

Awalnya, Zulfikar berbicara mengenai soal dampak putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 135 yang menurutnya bisa menjadi alasan bagi DPR untuk mempercepat pembahasan Revisi Undang-Undang (RUU) Pemilu.

“Tapi sekali lagi, bang Iqbal itu tergantung (pemerintah). Jadi, nampaknya bang Iqbal perlu mengevaluasi dukungan terhadap rezim yang sekarang ini,” kata Zulfikar.

Labih lanjut, kata Zulfikar, mengenai wacana pemilihan kepala daerah (Pilkada) melalui DPRD yang didorong pemerintah bertentangan dengan apa yang diperjuangkan oleh Partai Buruh. Meski dalam putusan MK disebutkan, bahwa pengisian jabatan eksekutif maupun legislatif harus tetap melalui proses pemilihan umum.

Baca Juga

1 bulan  lalu

Presiden Prabowo dan PM Anwar Komitmen Perkuat Peran ASEAN di Kawasan

137 Dhanis Iswara

“Dari sekian putusan MK yang terakhir ini, putusan 135 itu pada akhirnya MK mengkonklusikan bahwa pengisian jabatan legislatif maupun eksekutif di pusat maupun di daerah harus dipilih melalui pemilihan umum,” ujarnya.

“Tidak ada jalan lain, bang Iqbal (selain mengevaluasi dukungan,red). Keliatannya inilah yang membuat galau teman-teman bang Iqbal itu. Tidak ada jalan lain,” tambah Zulfikar berkelakar lagi kepada Said Iqbal.

Zulfikar mengungkapkan, masalah mengenai kepemiluan tidak hanya merisaukan Partai Buruh saja, tetapi partainya pun juga turut mengalami hal yang sama.

“Termasuk partai Golkar sendiri, itu galau. Karena arah rezim sekarang gak mau begitu. Karena maunya kan dipilih oleh DPRD. Kalau perlu dipilih oleh MPR lagi,” ungkapnya.

“Ini gimana tuh bang Iqbal? Gimana tuh bang Iqbal? Makanya kalau tadi bang Iqbal bilang mau turun ke jalan, saya seneng-seneng juga,” selorohnya.

96 Total Count