x

JM-FAI’I Menang Debat dan Tak Terpancing Provokasi

waktu baca 2 menit
Senin, 14 Apr 2025 08:33 910 Akbar Budi

TODAYNEWS.ID – Direktur Eksekutif Rumah Merdeka Indonesia, Rizki Agus Saputra menyoroti pelaksanaan debat kandidat bupati Empat Lawang.

Menurutnya, pasangan Joncik Muhammad dan Arifa’i (JM-FA’I) sangat menguasai materi debat dan tidak terpancing provokasi lawan debatnya.

“Pasangan lawan seolah tidak mendengar paparan JM-FA’I tentang peran pemuda dalam membangun bangsa,” katanya dalam keterangan resmi, Senin (14/4/2025).

Padahal, kata dia, JM-FA’I sedang memberikan penjelasan soal krisis pengetahuan sejarah akan membuat generasi muda kehilangan arah, karakter, dan jati diri.

“Pengetahuan sejarah, termasuk pahlawan lokal Empat Lawang, sangat penting agar generasi muda memiliki teladan dan kepercayaan diri,” tegasnya.

Rizki, yang juga mantan Ketua Himpunan Mahasiswa Empat Lawang Universitas Sriwijaya (UNSRI), menggarisbawahi komitmen JM-FA’I dalam menciptakan keamanan di Empat Lawang. 

“Enam bulan setelah dilantik, kata dia, Joncik Muhammad berjanji siap mundur jika Empat Lawang belum aman dari perampokan dan pembegalan.

“Janji itu ia buktikan. Di era sebelumnya, keamanan seperti mimpi. Kini, masyarakat bebas beraktivitas tanpa ketakutan, ekonomi bergerak, dan konektivitas sosial menguat,” paparnya. 

Ia mengungkapkan keprihatinannya atas masa lalu Empat Lawang yang kerap diwarnai aksi kriminal. “Dulu, kami pernah mendemo kantor bupati karena maraknya perampokan hingga korban kehilangan nyawa. Setiap hari, berita kriminal mencoreng nama Empat Lawang, membuat investor enggan masuk.

Berkat kepemimpinan JM-FA’I, kini Empat Lawang mencapai (zero) pembegalan dan perampokan,” tegas Rizki. 

Tak hanya di bidang keamanan, JM-FA’I juga mencatatkan prestasi gemilang dalam tata kelola keuangan.

Pasangan ini berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) selama lima tahun berturut-turut, sebuah pencapaian yang tidak mudah, terutama di tengah tantangan pandemi COVID-19. 

“Di saat banyak daerah kesulitan menjaga transparansi, JM-FA’I membuktikan bahwa akuntabilitas bukanlah hal mustahil. Sementara pasangan lawan gagal meraih WTP dengan dalih peralihan aset dari Kabupaten Lahat, JM-FA’I justru menunjukkan keseriusan dalam pengelolaan keuangan,” kritik Rizki. 

Menurut Rizki, debat tersebut menjadi bukti bahwa kualitas pemikiran tidak bisa dibentuk dalam semalam.

“JM-FA’I menunjukkan kedalaman wawasan yang lahir dari proses panjang dan bacaan luas. Sementara lawan hanya mengandalkan retorika kosong,” ujarnya. 

“Mari kita datang ke TPS pada 19 April nanti dan berikan suara untuk pasangan nomor urut 2, JM-FA’I. Mereka bukan hanya pemimpin berintegritas, tetapi juga teladan bagi generasi muda dan wajah intelektual organik di tingkat nasional,” pungkasnya.

Post Views911 Total Count
LAINNYA
x