x

Jenis-Jenis Motif Ekonomi dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari

waktu baca 2 menit
Kamis, 11 Sep 2025 02:44 4 Azis Arriadh

TODAYNEWS.ID – Motif ekonomi pada dasarnya adalah alasan yang mendorong seseorang, kelompok, atau perusahaan dalam melakukan kegiatan ekonomi. Bisa dibilang, motif ini menjadi cerminan dari perilaku ekonomi sehari-hari. Tujuannya jelas: untuk mencapai kemakmuran.

Mengutip penjelasan dari laman resmi Gramedia, motif ekonomi mencakup berbagai dorongan dan alasan seseorang atau suatu badan dalam mengambil tindakan ekonomi. Nah, motif ini ternyata punya banyak bentuk, tergantung pada apa yang ingin dicapai.

1. Motif individu

Motif ini muncul dari keinginan untuk memperbaiki kondisi ekonomi diri sendiri dan keluarga. Sifatnya sangat mendasar, karena setiap orang tentu ingin memenuhi kebutuhan hidupnya agar bisa lebih sejahtera.

Contoh sederhananya, seorang kepala keluarga bekerja keras mencari penghasilan demi mencukupi kebutuhan pokok, biaya sekolah anak, hingga kebutuhan lain sehari-hari.

2. Motif mencari keuntungan

Motif ini berangkat dari dorongan untuk mendapatkan tambahan manfaat, baik berupa uang, barang, maupun hal lain yang bisa meningkatkan kesejahteraan. Orang yang mengejar keuntungan biasanya akan berusaha mencari strategi terbaik agar penghasilannya terus bertambah.

Namun, tidak jarang ada pula yang menempuh cara-cara kurang baik demi mencapai tujuan ini.

3. Motif memperoleh penghargaan

Tidak semua orang bekerja semata-mata untuk uang. Ada juga yang terdorong oleh keinginan mendapat penghargaan dan dihormati orang lain. Bentuk penghargaan ini bisa berupa pujian, prestasi, bahkan status sosial yang lebih tinggi di masyarakat.

Rasa dihargai mampu memberi kepuasan tersendiri. Karena itu, banyak orang berusaha tampil maksimal, baik lewat pencapaian kerja maupun sikap tanggung jawab, ketekunan, dan loyalitas.

4. Motif memperoleh kekuasaan

Ada pula motif ekonomi yang didorong oleh keinginan untuk memiliki pengaruh atau menguasai orang lain. Kekuasaan di sini tidak selalu identik dengan politik, tetapi juga bisa dalam ranah sosial.

Contoh, seseorang membagikan makanan kepada tetangga dengan harapan dipilih sebagai ketua RT.

5. Motif organisasi atau kelompok

Motif ini lahir dari keinginan sebuah kelompok atau organisasi untuk meningkatkan kondisi ekonomi bersama. Caranya bisa dengan menghasilkan barang atau jasa berkualitas tinggi.

Selain keuntungan, tujuan lain dari motif ini adalah menjaga eksistensi organisasi atau perusahaan di tengah persaingan. Karena itu, mereka berlomba-lomba meraih kepercayaan konsumen dan investor agar tetap menjadi pilihan utama di pasar.

Post Views5 Total Count

1 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

19 hours ago
19 hours ago
1 day ago
1 day ago

LAINNYA
x
x