Hariman Sebut Indonesia Bakal Jadi Lebih Baik Jika PDIP-Gerindra Bisa Bersatu

TODAYNEWS.ID – Aktivis gerakan mahasiswa 70-an, Hariman Siregar menilai konstelasi dan dinamika politik di Indonesia akan jauh lebih baik apabila Partai Gerindra dan PDI Perjuangan bisa duduk bareng membahas pemetaan arah bangsa lima tahun kedepan.

Sebelumnya dua partai besar itu sejak beberapa tahun lalu, cukup dikenal sebagai rival yang sengit lantaran acapkali saling singgung dan sindir untuk memperebutkan kekuasaan di kontestasi politik Indonesia.

Baca Juga

2 bulan  lalu

Ketum Muhammadiyah Minta KDM Kaji Ulang Program Kirim Siswa ke Barak 

145 Gibran Negus

Hariman menilai, cerminan terkait keharmonisan hubungan PDIP dan Gerindra bisa saja terjadi apabila dua tokoh yang dianggap cukup berpengaruh di internal dua partai itu yakni Sufmi Dasco dan Puan Maharani.

“Kalau sampai Dasco dan Puan itu bersatu, jadi gak perlu lagi ada apa-apa lagi, sudah jadi satu kita ini,” ungkap Hariman dalam agenda Sarasehan Aktivis Lintas Generasi Reformasi 1998 bertajuk ‘Dari Demokrasi Politik Menuju Transformasi Demokrasi Ekonomi’, di Hotel JS Luwansa, Rasuna Said, Jakarta Selatan,Rabu (21/5/2025).

“Kalau saya sejujurnya, kalau ini (PDIP-Gerindra) bersatu, inilah Indonesia yang lebih baik,” lanjut Hariman

Baca Juga

2 bulan  lalu

MK Tolak Gugatan Pilbup Empat Lawang

142 Akbar Budi

Di sisi lain, Hariman berkelakar bahwa tidak bisa hadirnya Dasco dan Puan di acara Sarasehan ini juga dianggap sebagai sebuah tanda-tanda bakal harmonisnya kembali hubungan antara PDIP dan Gerindra.

Hariman pun kembali mengatakan jika kedua tokoh itu hadir duduk bareng di acara ini maka seluruh elemen parpol bisa menjadi satu dalam forum ini demi membangun Indonesia untuk lima tahun ke depan.

Ia menambahkan bahwa hal yang diperlukan saat ini adalah bentuk persatuan nasional dalam rangka membangun Indonesia yang lebih baik

“Jadi hari ini juga, kalau Dasco dan Mbak Puan itu bersatu, sudah jadi satu kita ini,” tandas Hariman.

Sebagai informasi, Sarasehan ini juga turut menggelar kegiatan diskusi yang telah menghadirkan sejumlah narasumber tokoh-tokoh aktivis reformasi, pengamat politik dan para elit politik nasional.

Adapun nama-nama narasumber itu yakni diantaranya Rocky Gerung, Syahganda Nainggolan, Robertus Robet, Melki Laka Lena, Habiburokhman, Masinton Pasaribu, Feri Amsari, Ester Indahyani, Wahab Talahou, dan Salamudin Daeng.

Selain itu turut hadir dalam acara pembukaan kegiatan Sarasehan itu Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer, hingga Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal A Riza Patria. (GIB)

166 Total Count