Anggota Komisi IV DPR RI Rahmat Saleh. Foto: TV Parlemen TODAYNEWS.ID – Anggota Komisi IV DPR RI Rahmat Saleh, menyoroti soal rencana kerja penggunaan pagu anggaran Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk tahun 2026.
Hal itu disampaikan Rahmat dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi IV DPR dengan Kepala Bapanas untuk agenda pembahasan RKA Bapanas TA 2026, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/9/2025).
Rahmat mempertanyakan terkait besarnya penggunaan anggaran Bapanas di tahun 2026 untuk program dukungan manajemen ketimbang kebutuhan belanja modal Bapanas.
“Terkait dengan 2026 kita melihat pagu anggaran Pangan Nasional itu Rp 233,29 miliar, yang menjadi catatan kita adalah malah program dukungan manajemen itu jauh lebih besar itu 61,76 persen atau Rp144 miliar lebih sedikit belanja modalnya,” kata Rahmat di ruang Komisi IV DPR.
“Artinya ini, biaya manajemen, kemudian kebutuhan operasional jauh lebih besar daripada program substantif,” lanjutnya.
Komisi IV kata Rahmat, berkomitmen untuk terus mengawal program-program Presiden Prabowo Subianto.
Sebab itu, ia mengingatkan kepada Bapanas jangan banyak anggaran yang bocor untuk kebutuhan operasional.
“Tentu kita ingin mengawal program pak Prabowo ini berjalan dengan baik tentu kita berharap jangan sampai banyak dana bocor untuk operasional dibanding dengan program-program substantif,” imbuhnya.
Untuk itu, penjelasan lengkap dari Kepala Bapanas terkait rencana kerja ini menjadi penting untuk bisa memaksimalkan asta cita Presiden Prabowo.
“Ini kita butuhkan penjelasan dari kepala Bapanas agar efektivitas anggaran kita di 2026 bisa kita maksimalkan untuk Asta Cita bapak Presiden Prabowo Subianto,” pungkasnya.