x

Cakupan Imunisasi Rubella di Pamekasan Masih Rendah, Kasus Campak Capai 177 Anak Positif

waktu baca 1 menit
Kamis, 11 Sep 2025 23:59 1 Pramitha

TODAYNEWS.ID –  Cakupan imunisasi rubella di Kabupaten Pamekasan masih jauh dari target.

Hingga Agustus 2025, Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat mencatat capaian imunisasi baru mencapai 57,14 persen. Rendahnya angka ini berimbas pada meningkatnya kasus campak di wilayah tersebut.

Per 10 September 2025, terdapat 520 kasus suspek campak, dengan 177 di antaranya sudah terkonfirmasi positif.

Saat ini, 83 pasien masih dirawat dan lima balita meninggal dunia akibat penyakit tersebut.

Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Saifudin, mengungkapkan mayoritas penderita merupakan anak-anak yang belum pernah mendapatkan imunisasi.

“Sebanyak 74 persen suspek campak di Pamekasan tidak pernah mendapat imunisasi,” jelasnya.

Sebaran kasus ditemukan di 13 kecamatan, dengan angka tertinggi di Kecamatan Proppo (79 kasus), Tlanakan (57 kasus), dan Pademawu (56 kasus).

Meski demikian, beberapa kecamatan menunjukkan capaian imunisasi rubella lebih baik, seperti Batu Marmar (69 persen), Pakong (65 persen), Pademawu (62 persen), Larangan (61 persen), dan Tamberu (60 persen).

“Secara keseluruhan, capaian ini masih jauh dari target. Kondisinya masih tergolong merah,” tambah Saifudin.

Sebagai langkah pencegahan, Pemkab Pamekasan bersama UNICEF dan Kementerian Kesehatan akan menggelar imunisasi tambahan serentak pada 15–27 September 2025.

Program ini menargetkan 58.013 anak berusia 9 bulan hingga kurang dari 7 tahun dengan target cakupan minimal 90 persen.

“Harapannya, melalui imunisasi tambahan dan dukungan lintas sektor, kita bisa menekan laju kasus campak serta mencegah kematian anak,” tegas Saifudin.

Post Views2 Total Count

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Pilkada & Pilpres

    INSTAGRAM

    15 hours ago
    15 hours ago
    1 day ago
    1 day ago

    LAINNYA
    x
    x