x

BMKG Prediksi Sepanjang Tahun 2026 Iklim di Indonesia Bersifat Normal

waktu baca 2 menit
Rabu, 24 Des 2025 18:00 1 Dhanis Iswara

TODAYNEWS.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) resmi meluncurkan Informasi Pandangan Iklim (Climate Outlook) 2026.

Berdasarkan analisis berbasis perhitungan fisis dan pemodelan Kecerdasan Buatan/Artificial Intelligence (AI), kondisi iklim di sebagian besar wilayah Indonesia sepanjang tahun 2026 diprediksi akan bersifat Normal.

Kepala BMKG, Teuku Faisal Fathani, menyampaikan bahwa pandangan iklim merupakan komitmen BMKG dalam memberikan gambaran komprehensif dinamika atmosfer-laut global.

Oleh karenanya, BMKG mendorong seluruh pemangku kepentingan untuk menjadikan informasi ini sebagai referensi utama dalam perencanaan kebijakan dan optimalisasi potensi iklim di berbagai sektor pembangunan.

“Informasi Pandangan Iklim 2026 ini diharapkan menjadi panduan umum dalam penetapan perencanaan, langkah mitigasi dan antisipasi serta kebijakan jangka panjang bagi berbagai sektor yang terdampak iklim,” kata Faisal dalam keterangannya, Rabu (24/12/2025).

Berdasarkan pengamatan pada November 2025, Faisal memaparkan, suhu permukaan laut di Samudra Pasifik menunjukkan fenomena La Nina lemah dengan nilai indeks El Nino Southern Oscillation (ENSO) sebesar -0,77 dan diprediksi berlanjut hingga Maret 2026.

Kemudian, ENSO menuju fase Netral pada periode Maret–April dan kondisi Netral diprediksi berlanjut hingga akhir tahun 2026.

Sementara itu di Samudera Hindia, data suhu permukaan laut menunjukkan masih aktifnya fenomena Indian Ocean Dipole (IOD) negatif dengan indeks bulanan sebesar -0,83. Fenomena IOD diprediksi akan berada pada fase netral sepanjang tahun 2026.

Untuk tahun 2026, lanjut Faisal, bahwa secara umum 94,7 persen wilayah Indonesia diprediksi mengalami curah hujan tahunan dengan kategori sifat hujan Normal, dengan curah hujan berkisar antara 1.500-4.000 mm/tahun.

“Sedangkan sebagian kecil (5,1 persen) wilayah lainnya diprediksi mengalami curah hujan tahunan dengan kategori Atas Normal,” ucapnya.

Adapun suhu udara rata-rata tahunan pada 2026 mendatang diprediksi berkisar antara 25—29 °C.

Wilayah yang diprediksi mengalami suhu udara tahunan lebih dari 28 °C diantaranya adalah sebagian Sumatra bagian selatan, sebagian Kalimantan Timur, sebagian Kalimantan Tengah, pesisir utara Jawa, dan sebagian Papua Selatan.

Sementara di wilayah dataran tinggi, seperti di Bukit Barisan Sumatra, Pegunungan Latimojong Sulawesi, dan Pegunungan Jaya Wijaya Papua diprediksi memiliki suhu udara tahunan yang lebih rendah pada kisaran 19-22 °C.

“Secara bulanan, anomali suhu udara di Indonesia pada tahun2026 berkisar antara -0,5 — +0,3 °C dengan anomali terendah diprediksi terjadi pada Mei dan anomali tertinggi terjadi pada Juli 2026,” jelasnya.

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

4 hours ago
7 hours ago
7 hours ago
7 hours ago

LAINNYA
x
x