Bawaslu Perluas Ruang Evaluasi: Beri Kami Catatan Kritis

TODAYNEWS.ID – Bawaslu RI mengadakan focus group discussion (FGD) evaluasi tata kelola organisasi pengawas pemilu di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati.

Anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty mengatakan, FGD tersebut merupakan ruang bagi siapapun untuk memberikan kritik dan masukan kepada Bawaslu.

Baca Juga

4 hari  lalu

Sepekan, Gunung Merapi Muntahkah 88 Kali Guguran Lava Hingga Dua Kilometer

14 Akbar Budi

“Forum ini sesungguhnya bukan sesuatu yang beriri sendiri. Jadi Bawaslu saat ini sedang memperluas ruang evaluasi untuk penguatan kelembagaan pengawas pemilu,” kata Lolly dikutip Jumat (3/10/2025).

Dia menerangkan bahwa penyelenggara pemilu dalam waktu yang akan datang akan melakukan revisi Undang-Undang (UU) Pemilu dan Pilkada.

Maka dari itu, penyelenggara pemilu khususnya Bawaslu sangat membutuhkan masukan dari masyarakat terutama mahasiswa.

Baca Juga

6 hari  lalu

Komisi XII Desak Pemerintah Perketat Pengawasan Dana Reklamasi Tambang

13 Dhanis Iswara

Oleh karenanya, revisi UU Pemilu dan Pilkada nantinya akan berbasis pada aspirasi masyarakat.

“Harapannya, dari FGD ini, akan lahir cetak biru penguatan kelembagaan yang bisa digunakan di masa yang akan datang,” harap Lolly.

Dia berharap FGD ini terus berlanjut dengan mengangkat tema-tema baru dan menghadirkan narasumber yang kritis.

Mantan pengurus Senat Mahasiswa Jurusan KPI Fakultas Dakwah IAIN Bandung itu menegaskan, Bawaslu sangat terbuka terhadap kritik.

“Kami kemudian dalam forum ini menghadirkan teman-teman narasumber utama yang juga mempunyai catatan kritis kepada kami,” ujar Lolly.

Bekas anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat periode 2018-2023 ini juga menginginkan FGD itu menghasilkan diskusi yang sangat hidup dan membawa penajaman yang memberikan kemajuan bagi Bawaslu.

3 Total Count