Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya (kanan). Foto: IstimewaTODAYNEWS.ID – Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya, memaparkan capaian kinerja pemerintah dengan bantuan masyarakat dan semua pihak dalam mempercepat penanganan dan pemulihan wilayah terdampak bencana banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
“Faktanya, dalam satu bulan ini, Pemerintah bersama-sama warga memperoleh hasil konkret,” kata Teddy dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/12/2025).
Seskab menjelaskan, dari 52 kabupaten di tiga provinsi yang terdampak bencana terdapat 78 jalan nasional yang terputus dan dalam kurun waktu satu bulan pemerintah akan menyelesaikan 6 titik yang masih dalam proses penyambungan.
“Jembatan lintas kabupaten: 12 jembatan Bailey sudah tersambung. Menyambungkan sungai 50 m bahkan ada yang melebar mencapai 180 m di Bireuen,” lanjutnya.
Sementara untuk pembangunan hunian dalam dalam seminggu kedepan ini, akan jadi 600 unit rumah dengan ditambah 450 unit dari BNPB.
“Presiden menginstruksikan Danantara membangun 15.000 unit hunian yang artinya untuk 60.000 orang. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman minggu lalu sudah memulai pembangunan 2.500 unit hunian di lahan BUMN dan awal minggu depan akan dibangun lagi 2.500 unit hunian,” tambahnya.
Selanjutnya untuk kerusakan infrastruktur layanan kesehatan, Seskab mengatakan ada 87 rumah sakit terdampak dan 867 puskesmas.
“Dalam sebulan semuanya sudah kembali melayani pasien. Dari 867 puskesmas, hanya 8 yang belum bisa melayani pasien,” ujarnya.
Sedangkan untuk infrastruktur lainnya, Seskab menyebut beberapa sekolah sudah kembali beraktivitas, pasar-pasar sudah mulai jual-beli, kehidupan ekonomi juga sudah mulai berjalan bertahap.
“Setiap bencana alam mempunyai tantangan dan butuh penanganan tersendiri. Dan setiap Pemerintahan pasti ingin yang terbaik dan tercepat untuk memulihkannya,” pungkas Teddy.
“Kenapa bisa? Karena di lapangan, kenyataannya seluruh petugas dna warga saling bantu, saling kerja sama, gotong royong, saling melengkapi,” demikian Seskab Teddy.