x

Pemerintah Salurkan 2,4 Ton Beras SPHP untuk Warga Jawa Timur

waktu baca 2 menit
Selasa, 23 Sep 2025 21:30 1 Pramitha

TODAYNEWS.ID – Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertanian menyalurkan 2,4 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) bagi masyarakat Jawa Timur.

Penyaluran itu ditandai dengan gelaran Gerakan Pangan Murah (GPM) di Taman Mundu, Surabaya, Selasa (23/9).

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, serta Direktur Utama BULOG Ahmad Rizal Ramdhani.

Selain beras, GPM juga menyediakan berbagai kebutuhan pokok lain, antara lain gula, telur, dan minyak goreng dengan harga terjangkau.

Mentan Andi Amran menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya pemerintah menjaga stabilitas harga sekaligus memastikan ketersediaan pangan untuk masyarakat.

“Hari ini kami lakukan operasi pasar besar-besaran di Jawa Timur, dan ini akan terus berlanjut. Bahkan saya sudah minta Bulog buka 24 jam supaya rakyat mudah mendapatkan kebutuhan pokok,” kata Amran.

Dia menegaskan langkah tersebut merupakan arahan langsung Presiden RI Prabowo Subianto, yang meminta jajarannya turun ke lapangan sebelum melakukan kunjungan ke luar negeri.

“Stok beras kita saat ini mencapai 1,3 juta ton. Masih ada tambahan 1 juta ton yang siap digelontorkan melalui operasi pasar sampai akhir tahun. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” tegasnya.

Amran juga meminta agar kepala daerah tidak membatasi penyaluran beras Bulog di wilayah masing-masing. “Rakyat harus benar-benar bisa merasakan kehadiran pemerintah,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyebut capaian ini menjadi pencapaian penting karena hampir setahun pemerintahan Presiden Prabowo, Indonesia tidak melakukan impor beras. “Ini sejarah. Stok kita bahkan tertinggi sejak Indonesia merdeka,” katanya.

Produksi pangan nasional pun disebut terus meningkat. Data FAO menunjukkan, pertumbuhan produksi beras Indonesia saat ini berada di posisi kedua tertinggi di dunia. “Di tengah kondisi global yang penuh krisis, Indonesia justru mampu surplus,” tambahnya.

Mentan berharap target Presiden untuk mencapai swasembada pangan dalam empat tahun bisa terwujud lebih cepat. “Doakan, agar Indonesia segera benar-benar swasembada,” ujarnya.

Sementara itu, warga Tambaksari bernama Nani mengaku terbantu dengan adanya pasar murah. “Kalau di luar harga beras Rp15 ribu per kilo, di sini bisa dapat Rp55 ribu untuk 5 kilogram. Minyak goreng juga lebih murah, Rp15 ribu per liter,” ungkapnya.

Caption: Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, serta Direktur Utama BULOG Ahmad Rizal Ramdhani saat meninjau GPM di Taman Mundu Surabaya. Foto: Pramitha

Post Views2 Total Count

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Pilkada & Pilpres

    INSTAGRAM

    13 hours ago
    13 hours ago
    1 day ago
    1 day ago

    LAINNYA
    x
    x