TODAYNEWS.ID – Nyeri perut yang disertai mual bisa muncul mendadak dan sering disertai gejala lain yang mengganggu aktivitas. Kondisi ini dapat dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari gangguan ringan hingga masalah medis yang butuh penanganan serius.
Hampir semua orang pernah merasakan nyeri perut disertai mual, baik setelah makan, saat stres, maupun ketika mengalami infeksi saluran pencernaan. Penanganan yang tepat penting agar kondisi tidak semakin parah dan kesehatan pencernaan tetap terjaga.
Ada sejumlah faktor yang dapat memicu nyeri perut disertai mual, dari yang ringan hingga yang perlu perhatian medis. Berikut penjelasannya:
Biasanya muncul setelah mengonsumsi makanan berlemak, pedas, atau asam. Kondisi ini bisa menimbulkan nyeri perut, mual, atau perut kembung.
Konsumsi makanan terkontaminasi bisa menimbulkan gejala dalam 1–6 jam, termasuk nyeri perut, mual, muntah, diare, dan lemas akibat dehidrasi.
Beberapa obat dapat memicu nyeri perut, mual, hingga muntah, terutama jika diminum saat perut kosong atau tanpa makan terlebih dahulu.
Infeksi akibat bakteri, virus, atau parasit ini menimbulkan gejala nyeri perut, mual, muntah, kram, dan diare.
Selain nyeri perut dan mual, kondisi ini juga bisa disertai diare, ruam, dan gatal di kulit.
Masalah seperti gastritis, tukak lambung, atau GERD biasanya memicu nyeri di perut bagian atas, mual, dan kadang muntah.
Selain itu, nyeri perut disertai mual juga bisa berkaitan dengan infeksi saluran kemih, radang usus buntu (apendisitis), atau batu empedu. Gejala lain yang bisa muncul meliputi nyeri hebat, demam, hingga kulit dan mata menguning.
Jika disebabkan infeksi berat atau reaksi alergi parah (anafilaksis), gejala bisa berkembang menjadi sesak napas, penurunan kesadaran, atau tekanan darah turun. Kondisi ini harus segera ditangani dokter.
Beberapa langkah berikut dapat membantu meredakan keluhan:
Umumnya, nyeri perut disertai mual bisa membaik dengan perawatan rumahan. Namun, bila berlangsung lebih dari dua hari, semakin parah, atau disertai gejala seperti dehidrasi, demam tinggi, sesak napas, tubuh lemas, BAB berdarah, atau muntah darah, segera periksakan diri ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Tidak ada komentar