Erick Thohir Beberkan Proses Naturalisasi Adrian Wibowo

TODAYNEWS.ID — Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkap perkembangan proses naturalisasi pemain Los Angeles FC, Adrian Wibowo, yang tengah diproyeksikan membela Timnas Indonesia. Pemain berusia 19 tahun itu sudah tiba di Surabaya dan bertemu langsung dengan pelatih Patrick Kluivert.

Momen kedatangan Adrian terlihat dalam unggahan resmi akun Instagram Timnas Indonesia pada Jumat (5/9/2025). Dalam video tersebut, Adrian tampak berjabat tangan dan berpelukan dengan Kluivert.

Baca Juga

1 minggu  lalu

Meski Sempat Kecewa, Patrick Kluivert Lega Chinese Taipei Bisa Gantikan Kuwait

52 Afrizal Ilmi

“Wow, akhirnya,” ucap Adrian ketika bertemu dengan pelatih asal Belanda itu. “Apa kabar? Baik?” sambut Kluivert penuh hangat.

Kedatangan Adrian bertepatan dengan persiapan skuad Garuda menghadapi dua laga FIFA Match Day di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Pertandingan pertama kontra Taiwan pada Jumat (5/9/2025) berakhir manis dengan kemenangan telak 6-0 bagi Indonesia.

Gol-gol Garuda dicetak oleh Jordi Amat, gol bunuh diri Chao Ming-hsiu, Marc Klok, Eliano Reijnders, Ramadhan Sananta, dan Sandy Walsh. Setelah kemenangan ini, Timnas Indonesia dijadwalkan meladeni Lebanon pada Senin (8/9/2025).

Baca Juga

6 hari  lalu

Bung Towel Kritik Keras Regulasi 11 Pemain Asing di Super League

62 Afrizal Ilmi

Sayangnya, Adrian belum bisa tampil saat melawan Taiwan karena administrasi dari federasi asalnya belum sepenuhnya rampung. Namun, Erick Thohir memastikan proses tersebut sudah semakin jelas.

“Kita sedang menunggu surat dari FIFA. Kalau dari Federasi Amerika, alhamdulillah kita sudah dapat tadi pagi,” kata Erick usai menyaksikan laga Timnas U23 di Kualifikasi Piala Asia U23 2026.

“Tinggal yang dari FIFA nih saya,” tambahnya.

Patrick Kluivert sendiri menjelaskan alasan memanggil Adrian ke skuad Garuda meski belum bisa bermain. Menurutnya, langkah ini merupakan bagian dari program talent scouting yang sedang digalakkan PSSI.

“Kami sedang mengamati potensi dan bakat pemain Indonesia di seluruh dunia,” ujar Kluivert. “Kami menemukan bahwa Adrian adalah salah satu pemain berbakat tersebut, jadi kita juga harus berusaha untuk memberdayakan dan mendorong mereka bergabung dengan tim nasional.”

Kluivert menambahkan, Adrian punya fleksibilitas posisi karena bisa bermain di sayap kiri maupun kanan. Hal ini dianggap menjadi keuntungan untuk variasi serangan Timnas.

Adrian sendiri memiliki darah Indonesia dari sang ayah, Boogie Wibowo, yang berasal dari Surabaya. Namun, karena usianya sudah 19 tahun, proses naturalisasi tetap harus ditempuh.

Erick meminta publik bersabar terkait hal tersebut. “Adrian Wibowo sendiri tentu berbeda karena memang bapaknya lahir di Indonesia, dia sendiri punya opsi yang baik. Nanti tunggu saja prosesnya,” jelas Erick.

Ia menegaskan, kehadiran Adrian merupakan bagian dari rencana penguatan lini serang Timnas Indonesia.

“Ini bagian dari memperkuat tim nasional kita, terutama di posisi menyerang yang memang sangat kita butuhkan saat ini,” pungkas Erick.

9 Total Count