x

Taj Yasin Butuh Logistik Besar Jika Ingin Jadi Ketum PPP

waktu baca 2 menit
Sabtu, 15 Mar 2025 09:30 202 Akbar Budi

TODAYNEWS.ID Taj Yasin atau Gus Yasin dikabarkan bakal bertarung dibursa pemilihan ketua umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Muktamar ke-10.

Direktur Eksekutif Citra Institute, Yusak Farchan menilai, Taj Yasin harus memiliki logistik yang kuat untuk merebut kursi ketum PPP.

“Ada kecenderungan kuat di internal PPP untuk mencari sosok calon ketua umum yang bukan hanya populer, organisatoris, namun juga kuat dari sisi logistik,” katanya kepada TODAYNEWS, Sabtu (15/3/2025).

Ia menilai, jika yang terpilih ketum yang tidak memiliki logistik cukup kuat, PPP akan kalah bersaing dengan partai politik lainnya.

“Kalau ketua umum tidak punya sumber-sumber pendanaan logistik, saya kira resikonya akan membuat PPP semakin tertatih-tatih bersaing,” ujarnya.

Ia menilai, dengan berjalannya waktu, partai politik akan terus alami perkembangan. Maka perlu adanya inovasi ketika memimpin partai politik.

Oleh karena itu, butuh logistik yang cukup besar untuk mengembangkan partai politik.

“Iklim kepartaian ke depan sangat kompetitif. Pasar pemilih juga mengalami tren perubahan, makanya perlu inovasi,” katanya.

Sebelumnya, Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin mengisyaratkan siap maju sebagai calon Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Muktamar PPP ke-10.

Hal itu mengemuka dari pertemuan sejumlah pengurus, tokoh, dan kyai PPP se-Jawa Tengah, yang dikemas Buka Bersama Gus Yasin di Ponpes Fadhlul Fadhlan Semarang, Mijen Semarang, Kamis (13/3/2025) malam.

“Saya belum bisa mengatakan maju atau tidak ya. Semua saya kembalikan kepada para pengurus (daerah maupun wilayah), yang punya izin untuk itu,” katanya.

Namun sebagai kader, jika diberi amanah dan dianggap layak dia akan mempertimbangkanya.

Yang pasti, kata dia, saat ini PPP perlu didorong untuk maju. Sehingga, tahun 2029 bisa lolos dari parlemen.

“Kuncinya, PPP harus kembali ke pesantren. Kita rangkul kembali para kader para kyai dan pesantren yang dulu pernah membesarkan PPP,” pungkasnya.

Post Views203 Total Count

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pilkada & Pilpres

INSTAGRAM

1 day ago
1 day ago
2 days ago
2 days ago

LAINNYA
x