Catatan Banjir di Beberapa Daerah dan Upaya Penanganannya

TODAYNEWS.ID — Bencana hidrometeorologi masih terjadi di berbagai wilayah akibat curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir. BNPB terus memantau perkembangan situasi dan memastikan penanganan dilakukan secara optimal.

“BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi. Warga diminta segera mengungsi ke tempat aman jika kondisi memburuk,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya, Rabu (5/3/2025).

Di Kabupaten Kupang, NTT, hujan deras memicu longsor di Kecamatan Takari pada 1 Maret malam. Sebanyak 36 kepala keluarga (151 jiwa) terdampak dan mengungsi ke Aula Kantor Camat Takari.

Sebanyak 27 rumah terdampak, dengan 9 unit mengalami rusak berat akibat tertimbun longsor. BPBD Kabupaten Kupang langsung menyalurkan bantuan darurat dan mendirikan dapur umum.

Pemerintah juga menyiapkan hunian sementara (huntara) bagi 9 KK yang rumahnya rusak berat. Proses pembangunan huntara hampir rampung dan siap dihuni.

Sementara itu, banjir melanda Kota Depok, Jawa Barat, akibat hujan deras sejak 3 Maret. Air menggenangi delapan kecamatan dan 15 kelurahan, dengan 603 kepala keluarga terdampak.

Hingga 4 Maret siang, sebagian wilayah mulai surut, kecuali di Pancoran Mas dan Pasir Putih. Ketinggian air masih berkisar 30-40 cm, menghambat aktivitas warga.

Pemkot Depok menetapkan Status Siaga Darurat Banjir, Cuaca Ekstrem, dan Longsor hingga 31 Maret 2025. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi bencana lebih lanjut.

Di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, banjir merendam empat kecamatan akibat luapan Sungai Salu Pareman dan Sungai Pompengan. Sebanyak 487 kepala keluarga terdampak.

Selain rumah warga, 70 hektare tambak ikan dan 65 hektare sawah ikut terendam. Lima titik tanggul jebol sepanjang 500 meter, memperparah dampak banjir.

Banjir juga terjadi di Kabupaten Tangerang, Banten, dengan 4.157 jiwa terdampak di tujuh kecamatan. BPBD masih melakukan pendataan dan menyalurkan bantuan.

Sementara di Aceh Barat Daya, delapan kecamatan terendam banjir, dengan 168 kepala keluarga terdampak. Fasilitas umum dan akses jalan ikut terganggu.

Foto: BPBD Kabupaten Kupang

105 Total Count