14 Jemaah Calon Haji Embarkasi Surabaya Wafat dalam Proses Ibadah Haji

TODAYNEWS.ID – Sebanyak 14 Jemaah Calon Haji (JCH) dari Embarkasi Surabaya dinyatakan meninggal dunia selama pelaksanaan ibadah haji tahun ini.

Para JCH tersebut meninggal di berbagai tempat, sebagian di Rumah Sakit Haji Surabaya, sebagian saat berada di dalam pesawat menuju Tanah Suci, dan sebagian lainnya ketika sudah tiba di Arab Saudi.

Baca Juga

2 bulan  lalu

Sekda Jateng Sebut Jika BPR BKK Jateng Merger, Asetnya Capai Rp 12 Triliun

74 Yunita

Plh Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya Sugiyo menyampaikan bahwa data terakhir mencatat empat jemaah meninggal di RS Haji Surabaya, dua orang wafat saat dalam penerbangan, dan delapan lainnya menghembuskan napas terakhir di Arab Saudi.

“Total ada 14 jemaah wafat. Masing-masing tersebar di tiga lokasi berbeda,” ujar Sugiyo pada Sabtu (31/5).

Sementara itu, keberangkatan jemaah haji dari Embarkasi Surabaya telah mencapai tahap akhir. Kloter terakhir, yakni kloter 97, diberangkatkan dini hari pukul 02.10 WIB.

Baca Juga

2 bulan  lalu

Ada Peningkatan Penumpang Kereta Api Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

100 Yunita

Kloter ini membawa 332 jemaah, yang berasal dari delapan syarikah berbeda. Beberapa jemaah dari kloter akhir ini sebelumnya telah diberangkatkan lebih awal melalui kloter 68 dan 73.

Hingga akhir pemberangkatan, tercatat ada 30 jemaah yang belum dapat berangkat karena alasan kesehatan dan lainnya.

Berikut daftar nama 14 JCH Embarkasi Surabaya yang meninggal dunia:

1. Istiyono Taslim Atmo Suwito (60) – Kloter 3, Tulungagung. Wafat di RS Haji Surabaya (4 Mei), mengidap TB, stroke, dan diabetes.

2. Supatmi Supriadi Hasan (68) – Kloter 29, Bangkalan. Meninggal di RS Haji Surabaya (10 Mei), karena gangguan saluran pernapasan.

3. Ummu Sopiyah (51) – Kloter 14, Gresik. Tutup usia di RS Haji Surabaya (20 Mei).

4.Nur Fadilah (45) – Kloter 20, Sidoarjo. Wafat saat dalam penerbangan ke Arab Saudi (8 Mei) akibat cardiac arrest.

5.Inten Retno Wati (56) – Kloter 5, Kediri. Meninggal di Arab Saudi (14 Mei) karena septic shock dan multi-organ failure. Dimakamkan di Syara, Makkah.

6.Soesanto Soemantri Notodiarjo (73) – Kloter 16, Surabaya. Wafat di Madinah (17 Mei), dimakamkan di Baqi.

7.Muhadi Madris (74) – Kloter 9, Blitar. Tutup usia di Makkah dan dimakamkan di Pemakaman Syaraya.

8.Naki Muhammad Tang Laddu – Kloter 74, NTT. Meninggal di RS Haji (24 Mei) karena kanker paru-paru.

9.Sri Umami Kasih (61) – Kloter 85, Probolinggo. Wafat di pesawat (27 Mei).

10.Masiah Joyosijas Sarpan (59) – Kloter 64, Bojonegoro. Meninggal di Arab Saudi (21 Mei).

11. Gogok Priadi (66) – Kloter 76, Malang. Wafat di Arab Saudi (25 Mei).

12.Arsan (92) – Kloter 81, Kabupaten Malang. Meninggal di Arab Saudi (27 Mei).

13.Abdul Mai Muhamad Hariyanto (72) – Kloter 50, Bangkalan. Wafat di Misfalah, Makkah (30 Mei).

14.Sunarti Katman (75) – Kloter 3, Tulungagung. Tutup usia di National Saudi Hospital, Makkah (30 Mei).

PPIH menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga seluruh jemaah yang wafat dan memastikan bahwa seluruh proses penanganan dan pemakaman telah dilakukan sesuai prosedur yang berlaku di Tanah Suci.

150 Total Count